BOLTIM,pondoknews.com – Tiga dinas badan dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) yakni Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Dinas Sosial (Dinsos) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) atau Nota Kesepakatan Bersama dalam rangka penanggulangan bencana dan penanganan sosial bagi siswa SD dan SMP serta lanjut usia (lansia).
Penandatanganan MoU tersebut, berlangsung di ruangan Sekretaris Daerah (Sekda) Boltim, Kamis (9/6/22).
“Penandatanganan MoU dengan ketiga Instansi Pemkab Boltim itu bertujuan untuk mencegah kepanikan siswa ketika ada bencana, “ kata Sekda Boltim, Sonny Warokka kepada wartawan.
Sementara, Kepala Disdikbud Boltim, Yusri Damopolii menjelaskan, MoU tersebut adalah upaya pemerintah dalam menyikapi kondisi di Boltim yang rawan bencana.
“Boltim adalah daerah yang selalu waspada bencana. Berdasarkan fakta terakhir ini, ada beberapa kali terjadi bencana diantaranya banjir, kebakaran rumah, gempa bumi ataupun tanah longsor,” kata Yusri.
Yusri mengatakan, dalam mitigasi bencana dimana yang menjadi prioritas adalah anak-anak dan para lansia.
“Upaya ini kita lakukan agar anak-anak atau siswa dan lansia ketika ada bencana tidak terfokus pada kepanikan, justru mampu mengambil sikap yang tepat dalam penyelamatan,” terangnya.
Tampak hadir pada penandatanganan MoU tersebut, Asisten II Mr Alung, Asisten III Rusmin Mokoagow dan Kepala DLH Boltim Sjukri Tawil. (rif)